Rencana Perjalanan 3 Hari di Paris Sekilas
Untuk Siapa Panduan Perjalanan 3 Hari di Paris Ini Ditujukan
Itinerary ini dirancang untuk pengunjung pertama kali yang ingin melihat tempat-tempat ikonik seperti Menara Eiffel, Louvre, dan Montmartre, sambil tetap memiliki waktu untuk menikmati kafe, anggur, dan berjalan-jalan tanpa tujuan.
Harapkan 15–20 ribu langkah per hari dengan kombinasi tempat-tempat wajib dikunjungi dan lingkungan lokal. Jika Anda bepergian dengan anak-anak atau tidak suka bangun pagi, silakan mulai setiap hari 1–2 jam lebih lambat dan lewati satu tempat.
Aktivitas Populer
Tur dan pengalaman terpopuler di Paris
Menara Eiffel, Pesiar Sungai Seine & Arc de Triomphe
Mulailah dengan ikon-ikon besar dan temukan arah Anda di sepanjang Sungai Seine.
Pagi
Menara Eiffel (Puncak atau Lantai 2)
Tidak peduli seberapa sering Anda melihatnya dalam foto, pemandangan dari menara dan keajaiban tekniknya yang dilihat secara langsung tetap mengesankan.
Cara Melakukannya:
- • Pesan tiket resmi di situs web Menara Eiffel 60 hari sebelumnya. Pilih slot pagi antara pukul 9–10:30 pagi.
- • Jika tiket puncak sudah habis terjual, pesan tiket lantai 2 atau tur prioritas berpemandu—seringkali tersedia pada menit-menit terakhir.
- • Naik lift ke atas, tetapi turunlah melalui tangga dari lantai 2 untuk pemandangan yang lebih baik dan antrean yang lebih sedikit.
Tips
- → Waspadalah terhadap penjual gelang dan penipuan petisi di sekitar dasar menara.
- → Jika Anda takut ketinggian, tetaplah di lantai 2—pemandangannya mungkin lebih baik daripada dari puncak.
Trocadéro Viewpoint
Pemandangan sudut lebar terbaik dari Menara Eiffel, terutama bagus untuk foto.
Cara Melakukannya:
- • Berjalanlah melintasi Jembatan Pont d'Iéna menuju Trocadéro dan naiklah tangga untuk menikmati pemandangan dari ketinggian.
- • Jika Anda suka fotografi, datanglah kembali pada pagi hari saat matahari terbit untuk mendapatkan foto dengan sedikit orang.
Tips
- → Jangan beli suvenir di sini—ada pilihan yang lebih murah dan lebih bagus di jalan-jalan samping nanti.
- → Perhatikan tas Anda saat berhenti untuk berfoto.
Sore
Jalan-jalan di Tepi Sungai Seine
Berjalan-jalan di sepanjang Sungai Seine memungkinkan Anda melihat sebagian besar pusat Paris dengan kecepatan yang nyaman.
Cara Melakukannya:
- • Nikmati makan siang sederhana di dekat Trocadéro, lalu ikuti aliran sungai ke arah timur menuju Pont de l'Alma dan seterusnya.
- • Jika Anda lelah, gantilah jalan-jalan dengan berhenti di kafe dan mengamati orang-orang.
Tips
- → Tetaplah di jalur pejalan kaki di tepi sungai bagian bawah jika memungkinkan—mereka lebih tenang dan lebih indah.
- → Pada musim panas, bawalah botol air isi ulang; air mancur tersebar di sepanjang sungai.
Arc de Triomphe & Champs-Élysées
Boulevard klasik Paris ditambah pemandangan atap dari Arc de Triomphe.
Cara Melakukannya:
- • Naik metro ke Charles de Gaulle–Étoile dan keluar langsung di bawah Arc; jangan pernah menyeberangi lalu lintas bundaran dengan berjalan kaki.
- • Naik ke puncak Arc untuk pemandangan yang luas ke 12 jalan, termasuk jalur lurus ke Louvre.
Tips
- → Pesan tiket skip-the-line atau kunjungi pada sore hari untuk menghindari kelompok tur.
- → Champs-Élysées sendiri lebih tentang suasana daripada tokonya—belanja yang lebih baik di Le Marais dan Saint-Germain.
Malam
Pesiar Sungai Seine
Dengan mudah kunjungi banyak landmark—Notre-Dame, Louvre, Orsay—saat mereka diterangi pada malam hari.
Cara Melakukannya:
- • Pesanlah tur matahari terbenam atau malam yang berangkat dekat Menara Eiffel atau Pont Neuf.
- • Datanglah 20–30 menit lebih awal untuk mendapatkan tempat duduk yang bagus di dek terbuka.
Tips
- → Pakai pakaian hangat; angin bisa kencang di dek bahkan di musim panas.
- → Hindari tur makan malam yang terlalu ramai turis kecuali Anda memang ingin mengalami pengalaman tersebut.
Louvre, Tuileries, Orangerie & Saint-Germain
Hari yang kaya akan seni diimbangi dengan taman dan kafe di Left Bank.
Pagi
Museum Louvre
Rumah bagi Mona Lisa, Venus de Milo, dan Winged Victory—serta ribuan karya masterpiece yang kurang dikenal.
Cara Melakukannya:
- • Masuk melalui Carrousel du Louvre atau Porte des Lions untuk menghindari antrean terpanjang di piramida saat buka.
- • Ikuti rute sorotan selama 2–3 jam: Mona Lisa → Renaisans Italia → Benda-benda kuno Mesir → Patung-patung Yunani.
- • Pertimbangkan tur berpemandu dalam kelompok kecil jika Anda ingin mendapatkan konteks tanpa harus merencanakan rute sendiri.
Tips
- → Tutup pada hari Selasa—ganti dengan hari lain jika diperlukan.
- → Bawa lapisan pakaian ringan; pendingin udara di museum bisa terasa dingin setelah berjalan-jalan.
Sore
Taman Tuileries & Musée de l'Orangerie
Taman klasik Paris ditambah lukisan panorama Bunga Teratai karya Monet di museum yang intim.
Cara Melakukannya:
- • Jelajahi Taman Tuileries dengan piknik atau es krim, lalu kunjungi Orangerie untuk melihat lukisan Water Lilies karya Monet.
- • Habiskan 45–60 menit di Orangerie, lalu lintasilah Pont Royal menuju Saint-Germain.
Tips
- → Orangerie tutup pada hari Selasa (sama seperti Louvre)—jika hari ke-2 Anda jatuh pada hari Selasa, atur ulang hari-hari atau pindahkan Orangerie ke blok fleksibel hari ke-3 Anda.
- → Pesan tiket berwaktu untuk Orangerie pada musim ramai untuk menghindari antrean.
- → Tuileries adalah tempat yang sempurna untuk menikmati kopi di tengah sore atau istirahat di bangku taman.
Malam
Saint-Germain-des-Prés
Kafe bersejarah, bistro, dan suasana malam yang sempurna.
Cara Melakukannya:
- • Jelajahi Boulevard Saint-Germain, mampir ke Café de Flore dan Les Deux Magots untuk merasakan suasananya.
- • Pesan makan malam di bistro sebelumnya (slot pukul 7:30–8 malam) dan akhiri dengan berjalan-jalan di sepanjang Sungai Seine.
Tips
- → Hindari restoran yang memiliki penjual yang agresif atau menu multibahasa yang dipajang di luar.
- → Untuk menemukan tempat-tempat lokal lainnya, cari di satu atau dua jalan di sekitar boulevard utama.
Montmartre, Sacré-Cœur & Kanal Saint-Martin
Suasana desa, pemandangan panoramik, dan malam yang lebih lokal.
Pagi
Basilika Sacré-Cœur & Jalan-jalan Montmartre
Pemandangan kota yang luas ditambah jalan-jalan kecil yang curam yang masih terasa seperti desa tua.
Cara Melakukannya:
- • Datanglah sebelum pukul 9 pagi untuk menikmati tempat tersebut sebelum ramai.
- • Setelah menikmati pemandangan, berjalanlah ke belakang basilika menuju Place du Tertre dan Rue des Saules untuk menemukan jalan-jalan yang lebih tenang.
Tips
- → Waspadalah terhadap penjual gelang di dasar tangga—katakan "tidak" dengan tegas dan teruslah berjalan.
- → Jika Anda tidak suka tanjakan, naiklah dengan funicular dan turunlah dengan berjalan kaki.
Sore
Pilih Petualangan Anda Sendiri
Sedikit kelonggaran dalam jadwal untuk menghindari perasaan terburu-buru selama perjalanan Anda.
Cara Melakukannya:
- • Kembali ke lingkungan yang Anda sukai dan jelajahi jalan-jalan kecil.
- • Atau kunjungi museum lain: Musée d'Orsay (Impresionisme), Rodin (patung dan taman), atau Pompidou (seni modern).
Tips
- → Periksa hari tutup sebelum memesan: Musée d'Orsay tutup pada hari Senin, Pompidou memiliki rencana renovasi jangka panjang (periksa informasi resmi).
- → Jika cuaca bagus, prioritaskan kafe dan taman outdoor daripada museum indoor lainnya.
Malam
Piknik atau Minum-minum di Kanal Saint-Martin
Daerah yang trendi, sebagian besar lokal, dengan bar, toko anggur, dan orang-orang yang berkumpul di sepanjang tepi air.
Cara Melakukannya:
- • Beli perlengkapan piknik atau sebotol anggur dari toko terdekat.
- • Bergabunglah dengan penduduk lokal di sepanjang dermaga pada malam yang hangat, atau ambil tempat duduk di bar jika cuaca lebih dingin.
Tips
- → Simpan barang berharga Anda dengan aman setelah gelap; umumnya aman tetapi bisa ramai.
- → Wilayah ini memberikan suasana yang sangat berbeda dari pusat wisata—nikmati sepenuhnya.
Kedatangan & Keberangkatan: Penerbangan dan Transfer Bandara
Tiba di Charles de Gaulle (CDG) atau Orly (ORY). Untuk itinerary ini, usahakan tiba pada siang hari di Hari 1 dan berangkat pada pagi hari di Hari 4.
Dari bandara, Anda dapat menggunakan metr RER B+ (termurah), bus bandara, atau memesan transfer pribadi untuk kenyamanan door-to-door—terutama berguna jika Anda tiba larut malam atau membawa koper berat.
Tempat Menginap Selama 3 Hari di Paris
Untuk perjalanan pertama, tinggallah di arrondissements pusat (1–7) untuk meminimalkan waktu perjalanan: Saint-Germain, Kawasan Latin, Le Marais, dan sebagian dari arrondissement ke-1/ke-2 merupakan pilihan ideal sebagai basis.
Jika Anda memiliki anggaran yang lebih ketat, pertimbangkan area 10th/11th atau 9th (South Pigalle). Anda akan berada dalam jarak tempuh singkat dengan metro ke sebagian besar tempat dalam itinerary ini, tetapi dengan biaya per malam yang lebih murah.
Hindari pinggiran kota atau hotel murah dengan ulasan buruk—menghemat €20/malam tidak sepadan dengan rasa tidak aman atau menghabiskan satu jam ekstra per hari untuk transportasi.
Cari hotel di Paris untuk tanggal Anda.Pertanyaan yang Sering Diajukan
Bisakah saya menukar hari-hari dalam itinerary ini?
Bisakah saya mengunjungi Versailles dalam 3 hari?
Apakah itinerary ini cocok untuk anak-anak atau wisatawan lanjut usia?
Apakah saya perlu memesan semuanya terlebih dahulu?
Bagaimana jika hujan selama perjalanan saya?
Siap memesan perjalanan Anda ke Paris?
Gunakan mitra tepercaya kami untuk menemukan penawaran terbaik.
Lebih banyak panduan Paris
Tentang Panduan Ini
Ditulis oleh: Jan Křenek
Pengembang independen dan analis data perjalanan yang berbasis di Praha. Telah mengunjungi lebih dari 35 negara di Eropa dan Asia, dengan pengalaman lebih dari 8 tahun dalam menganalisis rute penerbangan, harga akomodasi, dan pola cuaca musiman.
Diterbitkan: 20 November 2025
Diperbarui: 20 November 2025
Sumber Data: Dewan Pariwisata Resmi dan Panduan Wisatawan • Data aktivitas GetYourGuide dan Viator • Data harga dari Booking.com dan Numbeo • Ulasan dan peringkat Google Maps
Metodologi: Panduan ini menggabungkan data iklim historis, pola pariwisata saat ini, dan anggaran perjalanan nyata untuk memberikan rekomendasi akurat dan dapat ditindaklanjuti untuk Paris.